Presiden Joko Widodo mengaku mengetahui data intelijen tentang arah langkah perjuangan partai-partai politik data tersebut hanya milik presiden. Presiden memiliki hak dan kuasa atas informasi yang di gunakan sebagai instrumen pengamanan negara.
Penguasaan informasi memang tidak boleh dimonopoli oleh penguasa, membatasi oleh penguasaan informasi memberi ruang pada demokrasi untuk bergerak dinamis, demi kepentingan bangsa,negara, dan rakyat yang memegang kekuasaan atas segalanya.
Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV.
Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv
Media sosial KompasTV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvnews
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/447064/data-intelejen-koalisi-news-or-hoax